JAYAPURA (PT) – Pemerintah Kota Jayapura menyatakan siap mengsukseskan penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX tahun 2020 di Provinsi Papua.
Wali Kota Jayapura, DR. Benhur Tomy Mano menyampaikan, Pemkota Jayapura sudah siap 100 persen mendukung pelaksanaan PON XX 2020.
Karena multi ivent empat tahunan ini adalah agenda nasional yang harus didukung.
“Kota Jayapura adalah salah satu klaster sebagai tuan rumah pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 nanti. Sehingga secara persiapan kita sudah sangat siap segalanya,” ungkapnya dihadapan tim PB PON Papua yang dipimpin Sekretaris PB PON, Yusuf Yambe Yabdi, Kamis (22/2/2018).
Pada pertemuan ini, tim PB PON Papua langsung membawa juru masuk Wiliam Wongso, guna menyusun dan merencanakan konsumsi di masing-masing klaster penyelenggaraan PON tahun 2020 mendatang.
“Pemerintah Kota Jayapura tetap berkomitmen untuk mendukung program Pemerintah Provinsi Papua untuk penyelenggaraan PON 2020 di Tanah Papua Papua mendatang,” ujar Mano.
Demi untuk mendukung PON 2020 tersebut, maka pihaknya sudah membentuk tim sebelas. Bahkan pihaknya sudah melakukan rapat khusus serta membahas banyak hal baik itu penginapan, transportasi maupun konsumsi dan hal-hal lainnya untuk mendukung PON 2020 di Tanah Papua.
Sementara itu, Sekretaris PB PON Papua, Yusuf Yambe Yabdi mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan dukungan dari Wali Kota Jayapura baik untuk sukses penyelenggaran maupun sukses konsumsi pada PON 2020 untuk klaster Kota Jayapura.
“Kami menyampaikan terima kasih banyak atas kesedian Wali Kota yang ikut membantu didalam mengsukseskan konsumsi di PON 2020 nanti,” ucap Yusuf.
Sementara Masterchef Wiliam Wongso mengatakan, yang paling penting adalah kita harus menyediakan fasilitas. Pasalnya pada PON 2020 tersebut kita akan menyiapkan konsumsi untuk 60 ribu atlet dan official dari 34 Provinsi yang akan menyebar ke lima klaster tuan rumah PON tersebut.
“Penting kita berikan gambaran awal untuk persiapan konsumsi ini.
Sehingga PB PON dan klaster-klaster yang menjadi tuan rumah PON 2020 bisa buatkan perencanaan dalam penyiapan bahan bakunya. Karena kita inginkan bahan makanan yanh dikonsumsi itu higenis dan sanitasi.
Jangan sampai di makan lalu terjadi sesuatu bagi atlet atau official,” tutur Wongso.
Hal lainnya kualitas makanan harus lebih baik, segar. Dan tentunya selera nusantara harus tampil di PON dan juga kearifan dari masing-masing provinsi.
“Semua klaster harus siapkan konsumsi ini dengan baik. Semua harus dihitung dengan baik. Karena di Kota Jayapura ini akan ada 19 ribu atlet dab Official yang akan berada disini sehingga kebutuhan makanan pasti lebih banyak. Harus kita perhitungkan dengan baik stok ketersedian pangannya disini. Jangan sampai nanti terjadi masalah,” tandas Wongso. (lam/rm)
