Pengurus Alumni FKM Resmi Dilantik

JAYAPURA (PT) – Dekan Fakultas Kesehatan Masyaratkat (FKM) Universitas Cenderawasih (Uncen), Arius Togodly mengakui, lulusan dari FKM Uncen banyak yang mengabdi dan bekerja di pemerintah baik itu Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota di Papua maupun Papua Barat.

Bahkan, kata dia bahwa alumni FKM Uncen juga banyak yang menjadi pimpinan SKPD dan di perbankan termasuk Kepala Puskesmas.

“Ada sekitar 40 persen alumni FKM Uncen menjadi Kepala Dinas dan 30 persen bekerja di dunia perbankan termasuk puskesmas,” ungkapnya mewakili Rektor Uncen saat melantik pengurus Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Uncen periode tahun 2018-2022, Rabu (11/4/2018) di Aula FKM Uncen.

Diakuinya, sejak dipilih menjadi Dekan FKM, pihaknya merencanakan dan menjadi program prioritas adalah membangun gedung laboratorium terpadu. Kemudian berencana untuk menggabungkan FKM dengan Fakultas Kedokteran.

“Kami sudah berusaha bekerjasama dengan konsultan dan sudah dalam proses bahwa gambar gedung akan tiga lantai dan prosesnya sudah mencapai 100 persen. Gedung ini nantinya diperuntukan untuk Lab FKM, Lab Kedokteran, ruang kuliah dan aula,” bebernya.

Sementara itu, Yulianus Dwaa selaku Ketua IKA FKM Uncen menjelaskan, tugas pertama yang akan dilakukan adalah menginventarisir dan mendata seluruh alumni yang ada di Papua dan  Papua Barat.

“Kami akan kerjakan tidak lebih dari 6 bulan kedepan untuk semua data base akan rampung dan serahkan ke kampus untuk mempunyai data base bersama sebagai kekuatan mengukur potensi alumni yang bekerja di pemerintahan dan pelayanan kesehatan serta instansi lain,” imbuhnya.

Ia menambahkan, pihaknya akan mendorong dan meminta pemerintah harus dapat merumuskan peraturan bagi pegawai dan lulusan FKM kesehatan yang didaerah.

“Kebutuhan di daerah Papua ini luar biasa dimana untuk dapat mengabdi di pedalaman dan pesisir harus mempunyai payung hukum dan peraturan daerah yang memproteksi. Sebab tidak bisa dalam bentuk kontrak. Untuk itu, melalui Perdasus harus ada pegawai yang diangkat khusus pada bidang-bidang kesehatan pendidikan yang menjadi prioritas di daerah,” pungkasnya. (ai/dm)

LEAVE A REPLY