KARUBAGA (PT) – Menindaklanjuti Memorandum of Understanding (MoU) antara Menteri Sosial, Agus Gumiwang Kartasasmita dengan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian, Polres Tolikara menerjunkan personel Satuan Sabhara untuk melakukan pengamanan penyaluran bantuan sosial beras sejahtera (Rastra).

Puluhan ton Rastra yang diambil dari Gudang Bulog Pemkab Tolikara di Karubaga untuk dikirim ke 46 distrik yang ada di Tolikara.

Bantuan sosial Rastra itu mulai disalurkan oleh Dinas Sosial Tolikara sejak dua pekan lalu hingga Senin, (20/5).

Rastra itu, selanjutnya akan dibagikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 46 distrik.

Kaposko Satgas Gakkum yang juga Kapolsek Karubaga, Ipda. Ishak Davib Okoka mengatakan, pengawalan ketat penyaluran Rastra dari gudang Bulog itu, merupakan tindaklanjut kesepakatan antara Kapolri dengan Mensos.

Untuk itu, pengawalan ketat dari Bulog dilakukan hingga ke tempat sasaran.

“Jika, penyaluran tidak sesuai peruntukan akan ditangkap dan proses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Menurutnya, pengawalan penyaluran Rastra ini menjadi atensi Kapolres Tolikara, AKBP. Leonard Akobiarek bahwa pengawalan dan pengawasan bantuan sosial Rastra dilakukan demi memastikan penyaluran rastra tepat sasaran kepada PKM.

Seluruh personel yang ditugaskan wajib mengawasi penyaluran sampai ke distrik hingga ke PKM.

“Dalam melakukan pengawalan dan pengawasan personel yang bertugas, dibekali data yang akurat. Oleh karena itu, kami pastikan beras bantuan akan tepat sasaran. Tapi, kami pun minta peran masyarakat untuk bersama-sama ikut membantu kegiatan tersebut agar sukses dan lancar,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tolikara, Penius Limose diwakili Kabid Kesejahteraan Sosial, Berny Pagawak menjelaskan, jumlah KPM tersebar di 46 distrik seluruh Tolikara.

“Masing-masing KPM nantinya akan menerima jatah beras sebanyak 10 kg. Semua bantuan sosial ini diangkut menggunakan jasa transportasi mobil strada dan mobil truk bagi distrik yang terhubung jalan darat, sementara bagi Distrik yang belum terhubung dengan jalan darat diangkut dengan jasa pesawat perintis,” imbuhnya. (Diskominfo Tolikara/rm)

LEAVE A REPLY