SENTANI (PT) – Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw meresmikan Gedung Puskesmas Sentani yang baru bertempat di Jalan Raya Kemiri, Sentani Kota, Kabupaten Jayapura.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie mengatakan, pembangunan Puskesmas Sentani melalui Dana Alokasi Khusus Kesehatan sebesar Rp 5,5 miliar dari tahun 2018, yang dibangun diatas lahan seluas 2000 meter persegi.

“Dengan anggaran seperti ini, kami bisa membangun fasilitas selengkap ini,” katanya.

Dijelaskan, pemindahan Puskesmas Sentani ini memang ada beberapa faktor, yaitu, puskesmas lama akan dijadikan ruang terbuka hijau.

Selain itu, juga di puskesmas yang lama tingkat kebisingan yang cukup tinggi, sehingga tidak cocok terutama pada anak-anak.

“Jika lama-lama akan bisa menyebabkan gangguan pada pendengaran, sesuai perintah dan arahan pimpinan, kami bergegas untuk memindahkan Puskesmas lokasi baru, kita berharap seluruh masyarakat bisa memanfaatkan Puskesmas ini,” katanya.

Ia berharap dengan Puskesmas baru dan bersih, masyarakat juga bisa ikut mengambil bagian untuk menjaga dan merawat kebersihan puskesmas dengan baik.

“Dengan cara tidak membuang sampah sembarangan, tidak merokok dan memakan pinang di area puskesmas, karena ini untuk kenyamanan dan kebersihan fasilitas puskesmas,” ujarnya.

Selain itu, di puskesmas ini ada beberapa keungulan yang tidak dimiliki puskesmas lain, seperti tes kimia darah dan tes cepat untuk TB serta pendaftaran secara elektronik.

“Tes Kimia Darah itu adalah standar rumah sakit, tapi diadakan Puskesamas untuk memudahkan masyarakat dan pelayanan lebih modern, sehingga pelayanan juga sesuai dengan ilmu pengetahuai dan kemajuan teknologi di bidang kesehatan,” jelasnya.

Ditambahkan, melihat dari segi petugas yang dimiliki puskesmas sebanyak 82 orang dan kualifikasi tenaga dan penumpukan begitu besar, sehingga sesuai arahan bupati akan menyediakan satu lagi Puskesmas di Pantai Yahim.

“Sudah dibebaskan, nanti kita akan usulkan untuk dibangun, tahun ini akan masukan dalam Perencanaan DAK tahun 2021, sehingga 2022 bisa diresmikan satu puskesmas di Yahim,” imbuhnya.

Bupati Jayapura Mathius Awoitauw mengakui, karena ada penataan kawasan ruang terbuka hijau terutama di sekitar kawasan bandara, sehingga beberapa fasilitas umum di situ harus dipindahkan termaauk sekolah-sekolah, perkantoran dan Puskesmas Sentani.

“Jadi, ini lokasi baru dari puskesmas lama yang berada di dekat bandara. Kita lihat bahwa di tempat yang tidak seluas puskesmas lama, tetapi memiliki tenaga medis yang professional dan penataan ruang yang membuat masyarakat berobat menjadi nyaman,” katanya.

Bupati Awoitauw menambahkan akan menambah satu lokasi puskesmas lagi di sekitaran Pantai Yahim, agar masyarakat di sekitaran danau dapat terlayani keseluruhan di wilayah Sentani Kota dan danau.

“Tidak terlalu jauh untuk mencapai puskesmas, semua akan disiapkan di lokasi baru, nanti dilihat dari dana DAK Kesehatan,” imbuhnya. (Irfan)

LEAVE A REPLY