JAYAPURA (PT) – Gubernur Papua, Lukas Enembe mengirimkan sebuah surat pribadi dengan tulisan tangannya sendiri kepada Ketua KPK, Firli Bahuri. Diketahui isi surat tulisan tangan itu meminta agar KPK memberikan izin untuk Gubernur Lukas Enembe menjalani perawatan kesehatan di Singapura dengan alasan kondisi kesehatannya semakin memburuk pasca penahanan oleh KPK.

“Kami sudah berkoordinasi dengan tim di Jakarta bahwa surat pribadi pak Gubernur Lukas Enembe sudah diterima Ketua KPK. Biarlah nanti pimpinan KPK menjawab surat pribadi itu. Kita harapkan satu dua hari dijawab. Kalau tidak ada jawaban atau tidak dikabulkan maka kita khawatir kesehatan Pak Lukas Enembe makin drop, maka siapa yang bertanggungjawab, kalau terjadi apa-apa,” terang Roy Rening anggota Tim Hukum dan Advokasi Gubernur Papua (THAGP), Roy Rening kepada wartawan di Jayapura, Rabu (1/2).

Menurutnya, Gubernur Lukas Enembe meminta izin berobat ke Singapura bukan tidak mempercayai dokter Indonesia, tapi lebih pada pilihan sendiri sesuai dengan UU Kesehatan pasal 5 ayat 2 bahwa seorang pasien mempunyai hak untuk menentukan dokter siapa yang merawat dia dan pilihan itu bukan tiba-tiba, karena Gubernur Lukas Enembe sebelumnya dirawat di Singapura.

Oleh karena itu, pihaknya meminta dengan segala hormat kepada pimpinan KPK, agar Gubernur Lukas diperhatikan khususnya menyangkut kesehatannya, karena bagi kami perkara ini belum bisa dilaksanakan, kalau klien kami dalam keadaan sakit.

Roy mencontohkan kasus yang menimpa penyidik KPK Novel Baswedan dimana KPK sendiri memberikan ijin berobat ke Singapura, sehingga menurutnya kasus yang menimpa Gubernur Lukas Enembe juga demikian bahwa perlu penanganan ke Singapura.

“Saya kira dengan contoh kasus Novel Baswedan sudah bisa menjadi alasan untuk KPK mengabulkan permohonan Gubernur Lukas dan keluarga, agar bisa dirawat di Singapura,” pinta Roy menambahkan.

Dengan demikian, Roy menambahkan sekaligus meminta supaya kesehatan kliennya menjadi perhatian utama dari pada penegakan hukum.

“Penegakan hukum dengan sendirinya akan berjalan, kalau orangnya sudah sehat,” pungkas Roy. (nald)

Editor : Ronald

LEAVE A REPLY