JAYAPURA – Pdt. Sientje Latuputty, D.TH terpilih menjadi Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Teologia (STFT) Gereja Kristien Injili di Tanah Papua (GKI) Izaak Samuel Kijne Jayapura periode 2017-2022. Pdt. Sientje Latuputty berhasil meraih 15 suara sementara dua kandidat lain masing-masing Pdt. Anthon Rumbewas meraih 5 suara dan Pdt. Martha Wospakrik hanya mendapat satu suara dari pemilih hak suara sebanyak 21 orang.

Pemilihan Ketua STFT GKI Jayapura berlangsung di Auditorium Universitas Cenderewasih (Uncen), Jumat (26/5/2017) yang terbuka untuk umum dan dihadiri Ketua Badan Pekerja Am Sinode Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, Perwakilan Klasis Se-Tanah Papua, Ketua dan Anggota Yayasan STFT GKI, mahasiswa dan unsur perwakilan gereja di wilayah Kota/Kabupaten Jayapura dan Keerom.

Setelah diumumkan sebagai ketua terpilih dan ditetapkan oleh ketua yayasan dalam rapat senat maka Ketua Terpilih Pdt. Sientje Latuputty, D. TH langsung mengumumkan perangkat pengurusnya. Wakil Ketua I Bidang Akademik dipercayakan kepada Pdt. Martha Wospakrik, Wakil ketua II Bidang Umum dan Keuangan Pdt. Anthon Rumbewas dan Wakil Ketua III Bidang kemahasiswaan C. Deda.

Pdt. Sientje Latuputty mengatakan, langkah pertama setelah dipercayakan menjadi Ketua STFT GKI adalah konsolidasi organisasi.

“Saya akan bersama dengan dosen dan pegawai duduk bersama membicarakan apa yang terpenting dilakukan dalam memajukanm STFT GKI. Saya pahami tidak bisa bekerja sendiri harus ada dukungan dari dosen mupun pegawai,”ujarnya.

Ia mengaku, dirinya miliki visi untuk meningkatkan gret akreditasi STFT Jayapura dari C menjadi B. Kemudian merekrut tenaga S2 dari lapangan yang minimal memilik IPK 3.0 dan menyelekolakan dosen S2 ke janjang S3 serta mengfungsikan asrama sebagai tempat pembinaan bagi mahasiswa.

“Saya punya tekat untuk menahi asrama putra maupun putri, karena mahasiswa yang kuliah di STFT GKI bukan hanya mampu di aspek intelektual tapi spiritual dan moral serta kualitas harus baik sebagai calon pelayan Tuhan,”ucapnya.

Sementara itu, Ketua Badan Pekerja Am Sinode Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu berharap kepada ketua yang baru terpilih agar dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab serta visi dan misi yang sudah dipaparkan.

Karena, menurutnya, STFT GKI adalah salah satu lembaga milik GKI di Tanah Papua untuk menyiapkan kader-kader gereja dan membangun teologi kedepan di tanah Papua.

Oleh sebab itu, ketua dan pengurus yang sudah terbentuk agar segera bekerja dan dapat mengantarkan lembaga STFT GKI menjadi lembaga perguruan tinggi yang maju dan professional.

Bahkan lebih utamanya tugas dan tanggungjawab sebagai lembaga gereja yang mempersiapjan kader bagi gereja tapi sebagai lembaga yang dapat mengkaji masalah-masalah teologi di Papua. (lam/rm)

LEAVE A REPLY