JAYAPURA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pendidikan Provinsi Papua mengharapkan kepada kepada setiap sekolah mulai dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk tidak melakukan pungutan terhadap siswa/i baru yang mau mendaftar masuk sekolah.
“Saya sudah instruksikan bahkan kita sudah mengirim surat kepada Dinas Pendidikan kabupaten/kota untuk dengan tegas meminta kepada sekolah agar tidak melakukan pungutan kepada siswa baru,”ungkap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua, Elias Wonda, S.Pd, MH ketika ditemui di Hotel Metta Star,Kamis (6/7/2017).
Menurutnya, sekolah dilarang untuk melakukan pungutan terhadap siswa dalam bentuk apapun, jika ada pungutan-pungutan yang dilakukan maka hal tersebut telah melanggar dan tidak mengindahkan surat yang telah disampaikan kepada kabupaten/kota.
“Kami minta dengan tegas, kepada sekolah untuk tidak melakukan pungutan karena itu tidak sesuai dengan aturan,”imbuh Elias.
Lanjut Elias Wonda, pihaknya juga meminta kepada sekolah untuk tidak pilih kasih dalam penerimaan siswa baru, dan memberikan peluang kepada seluruh anak untuk masuk sekolah.
”Memang untuk SMA/SMK kita minta untuk anak-anak Papua yang lebih diprioritaskan, karena harus ada keberpihakan kepada anak-anak asli Papua,”tandasnya. (ama/rm)
