JAYAPURA (PT) – Pemerintah Provinsi Papu berhasil meraih predikat B atas Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI.

Penyerahan ‘Rapor’ akuntabilitas kinerja Pemda dilakukan oleh Menteri PANRB), Asman Abnur, di Yogyakarta, Selasa (13/2/2018).

Capaian ini merupakan sejarah bagi Pemprov Papua, pasalnya berapa tahun berturut-turut seperti tahun 2015 mendapatkan predikat C dan tahun 2016 hanya mampu mendapatkan predikat CC.

“Penilaian tersebut menunjukkan tingkat efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran dibandingan dengan capaian kinerjanya sudah cukup memadai, serta kualitas pembangunan budaya kinerja birokrasi dan penyelenggaraan pemerintahan yang berorientasi pada hasil di Papua sudah menunjukkan hasil yang baik,” kata Kepala Inspektorat Provinsi Papua, Anggiat Situmorang, SH ketika dihubungi via telepon selulernya.

Ia mengatakan, Pemprov Papua dari tahun ke tahun selalu bekerja fokus untuk memperoleh nilai SAKIP yang lebih baik.

“Dengan meraih laporan Akuntabilitas kinerja instansi pemerintah untuk tahun 2017 kita memperoleh nilai “B” dan sebelumnnya kita mendapat nilai C, dan ini membuktikan dari tahun ke tahun kami dengan perencanaan pelaksanaan pelaporan yang baik memberikan output yang ke sejahtera masyarakat,” jelasnya.

Ia menambahkah, penilaian ini dilihat berdasarkan pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan perekonomian.

“Itu dinilai semua, dalam hal ini kita bisa membuktikan tidak hanya memperoleh nilai ataupun opini Wajar Tanpa Pengecualian(WTP) akan tetapi diikuti dengan bukti yang kami berikan,” imbuhnya.

Diungkapkannya, meski belum mendapatkan nilai “A” kedepan, pihaknya akan berusaha memiliki sistem SAKIP online sehingga pemantauannya langsung dari Gubernur.

“Kami sudah mendapat petunjuk dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk mempelajari bagaimana teknologi sistem SAKIP ini pada pemerintahan yang mendapat nilai A,” terangnya.

Untuk itu, Anggiat menghimbau kepada para pejabat Eselon 1,2,3 para SKP, OPD serta staf pemerintahan untuk bekerja fokus untuk mencapai nilai A.

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur mengharapkan, para pemimpin daerah untuk fokus dan serius lagi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan sekaligus berorientasi hasil.

“Bagi yang masuk dalam katagori CC, C, dan D, agar segera melakukan study tiru ke pemerintah daerah lain yang sudah lebih baik dalam menerapkan SAKIP yang berkualitas. Kita harus mengubah mind set, dari sebelumnya bermental menghabiskan anggaran menjadi mental memberi manfaat dari hasil kerja yang dilakukan,” kata Menteri Asman dalam acara penyerahan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja pada Pemerintah (SAKIP) Kabupaten/Kota dan Provinsi di Wilayah III di Yogyakarta, Selasa (13/2).

Sejalan dengan instruksi Presiden, agar seluruh instansi pemerintah dapat mewujudkan birokrasi yang efisien, ditunjukkan melalui penggunaan anggaran negara yang sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.

Efisien tidak cukup hanya dengan memotong anggaran, tetapi juga dengan mendorong peningkatan efektivitas pemanfaatan anggaran oleh seluruh instansi pemerintah. (ing/rm)

LEAVE A REPLY