JAYAPURA (PT) – Penjabat Gubernur Papua, Soedarmo mengakui bahwa kopi buatan masyarakat Papua memiliki cita rasa tinggi dan kualitas yang baik serta tak kalah dengan produk impor dari luar negeri.

Oleh karena itu, Pj. Gubernur menegaskan bahwa Provinsi Papua akan berupaya menjadi salah satu daerah distributor kopi untuk wilayah Indonesia bagian Timur Indonesia.

“Tidak usah kita pikir ekspor keluar negeri dulu. Cukup wilayah timur Indonesia yang kita fokuskan,” ungkap Soedarmo kepada wartawan, Rabu (6/6/2018).

Dikatakan, semestinya produk kopi buatan Papua dijadikan sebagai peluang bagi pemerintah daerah untuk bisa ekspansi atau melebarkan usaha.

Sebab, bila terwujud maka hasilnya akan mampu meningkatkan derajat kehidupan masyarakat, lebih khusus petani kopi serta memberikan pemasukan bagi daerah.

Ia juga menyatakan bakal menjajaki upaya kerjasama dengan pemilik pabrik kopi di Kabupaten Biak Numfor.

Bahkan pihaknya ingin membuka kerjasama dengan pemilik pabrik tersebut yang nantinya dalam jangka panjang diharapkan dapat menampung hasil-hasil kopi dari seluruh daerah di Papua.

Disamping itu, Pemprov Papua juga bakal mencarikan pasar untuk menjual kopi-kopi tersebut.

“Tapi kami dari pemerintah l tak hanya sampai disitu dengan mencarikan pasar. Kita juga akan mendorong pembangunan transportasi maupun infrastruktur menuju ke kebun kopi yang lokasinya sulit,” imbuhnya.

“Makanya kita juga minta perhatian pemda setempat untuk memudahkan akses terhadap peningkatan hasil produksi kopi,” tambahnya.

Gubernur berharap pemda di Papua tak lagi memprogramkan hal yang muluk-muluk untuk mengembangkan potensi yang ada diwilayahnya.

Tetapi melakukan pemetaan sesuai keunggulan daerah, selanjutnya dikembangkan sesuai potensi tersebut. (ing/dm)

LEAVE A REPLY