WAMENA (PT) – Kejadian pemerkosaan yang menimpa salah satu Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok di Kampung Akima, Distrik Kurulu, Jayawijaya membuat Pemerintah Jayawijaya mendorong konsolidasi pemerintahan tingkat bawah untuk menjaga para turis manca negara yang berkunjung ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

Bahkan, menurut Asisten I Sekda Jayawijaya, Tinggal Wusono bahwa dengan adanya kejadian itu tentunya pemerintah daerah secara berjenjang akan melakukan konsilidasi melalui pemerintahan distrik, kampung dan tokoh masyarakat untuk selalu menjaga atau melindungi para tamu yang datang ke Wamena.

“Ya, pada dasarnya pemerintah sangat prihatin dan menyesalkan kejadian itu. Sebab bisa saja mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan dari luar ke Wamena khususnya saat pelaksanaan Fesitival Budaya Lembah Baliem (FBLB) Jayawijaya,” ungkapnya.

Meski demikian, pemerintah berharap kejadian tersebut tidak berdampak pada tingkat kunjungan wisatawan nantinya.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar saling memberikan masukkan yang positif sehingga acara iven besar di Wamena dapat berjalan baik.

“Kami juga mengajak kepada seluruh komponen yang ada di Kabupaten Jayawijaya, mari kita sama-sama bangun dan memberikan pengertian yang baik kepada masyarakat agar mereka juga bisa memberikan jaminan kepada seluruh masyarakat dari luar yang ada di Jayawijaya,” tandas Wusono. (mal/dm)

LEAVE A REPLY