JAYAPURA (PT) – Indonesia akan melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada tahun 2019 mendatang. Jelang pelaksanaan pesta demokrasi ini, pihak penyelenggara beserta pihak terkait lainnya berupaya mengantisipasi agar tak terjadi konflik.

Atas dasar itu, para bintara pembina desa (Babinsa) di wilayah teritorial Korem 172/PWY diminta menjalankan perannya dengan baik dan optimal dalam mengantisipasi gangguan keamanan terkait dengan tahun politik 2019.

Hal itu disampaikan langsung Danrem 172/PWY Kolonel Inf J. Binsar Parluhutan Sianipar dalam arahannya kepada 100 Danramil dan Babinsa dalam Apel tersebar Danramil dan Babinsa Kodim 1702/Jayawijaya Tahun anggaran 2018 di aula Makodim 1702/Jayawijaya, Selasa (04/12).

Danrem mengatakan, memasuki tahun politik 2019, seluruh Danramil agar memaksimalkan peran babinsanya untuk melakukan deteksi dini dan cegah dini terhadap situasi yang mungkin muncul sebagai konsekuensi perkembangan politik menjelang pemilu.

“Saya meminta Danramil dan Babinsa terus melakukan kordinasi dan menjalin kerjasama dengan aparat Kepolisian dan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan berbagai tahapan Pemilu serentak, sesuai koridor tugas dan tanggung jawab masing-masing,” tegas Danrem.

Danrem meminta mereka melakukan yang terbaik, sosialisasikan dengan rutin melaksanakan komsos ke seluruh wilayah binaan masing-masing.

“Jika semuanya berjalan lancanr dan berhasil, itu akan menimbulkan rasa bahagia tersendiri bagi diri kalian karena telah berbuat yang terbaik dan maksimal untuk mensukseskan pengelaran akbar ini dan jangan lupa netralitas TNI tetap di jaga,” pungkasnya. (jul/rm)

LEAVE A REPLY