JAYAPURA (PT) – Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua agar segera melaporkan asset kendaraan, pasalnya hingga saat ini masih ada 17 OPD belum melaporkan asset.

“Sampai hari Jumat-Minggu kemarin, masih kurang 17 OPD dari 52 OPD di lingkup Pemprov Papua, yang belum melaporkan asset kendaraannya,” ungkap Asisten III Bidang Umum Sekda Papua, Elysa Auri dalam arahannya pada apel pagi di halaman Kantor Gubernur Papua, Dok II Jayapura, Senin (25/3).

Untuk itu, ia meminta masing-masing OPD segera mengecek yang belum melaporkan asetnya dan diharapkan dalam minggu ini agar segera melaporkan asetnya.

“Minggu lalu BPK sudah masuk mengambil data dan ini merupakan satu progress, saya minta tolong kepada 17 OPD siapa yang belum melaporkan asset kendaraan yang bersangkutan,” tandasnya.

Sementara mengenai laporan kinerja (LKJ) OPD, Elysa Auri mengaku, sampai saat ini masih 11 OPD yang belum menyampaikan LKJ.

“Jika kita tidak memberikan laporan tentang laporan kinerja OPD akan mengganggu predikat atau opini WTP yang sudah kita raih,” terangnya.

Oleh sebab itu, ia berharap kepada seluruh OPD agar kinerja yang telah dicapai selama lima tahun dalam penyelenggaraan pemerintahan agar dipertahankan.

“Saya harap kepada kita semua, lima tahun lalu kita sudah berbuat dengan baik sehingga ada beberapa hal yang kita sudah capai dalam penyelenggaraan pemerintahan. Ini perlu kita pertahankan,” kata Elysa Auri.

Ia menambahkan, dua mingga lalu telah bertemu dengan Ombudsmen RI dan sudah bahas masalah LKJ, dimana LKJ Pemprov Papua telah meningkat menjadi B, namun masih beberapa hal yang perlu dibenahi tahun ini.

“Ini akan saya laporkan ke Pak Sekda untuk mengumpul seluruh kepala OPD sehingga masing-masing OPD bisa mengetahui kekurangan,” pungkasnya. (ing/rm)

LEAVE A REPLY