JAYAPURA (PT) – Pesawat udara jenis caravan Dimonim Air dengan nomor penerbangan PK-HVL, dilaporkan tergelincir di Bandara Mulia, Puncak Jaya, Sabtu, 17 Agustus 2019 pukul 12.30 WIT.

Sembilan penumpang bersama pilot dinyatakan selamat dalam peristiwa itu.

Sembilan penumpang ini telah dievakuasi dari lokasi kejadian.

Mereka antara lain Briptu Widhi Nugraha, Romoaldus, Yohanes, Tekimin T, Nelson Wonda, Tonen Kogoya, Junedi L, Menenak dan Tewingga.

Informasi yang diperoleh Papuatoday.com, kecelakaan ini berawal pesawat Dimonim Air PK-HVL yang dipiloti oleh Captain Jhonny ST dengan membawa 9 penumpang bertolak dari Jayapura menuju Mulia, Puncak Jaya.

Ketika hendak landing di Bandara Mulia, Puncak Jaya, terdengar suara letusan yang berasal dari ban sebelah kiri pesawat.

Akibatnya, pilot Jhonny ST tak bisa mengendalikan pesawat dan menabrak pagar pembatas bandara.

Tim aviation sequrity (keamanan penerbangan) menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi seluruh penumpang. Selanjutnya, mensterilkan lokasi kejadian.

Kapolres Puncak Jaya, AKBP. Ari Purwanto saat dikonfirmasi membenarkan tergelincirnya pesawat Dimonim Air itu.

Kapolres memastikan jika tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu.

Namun penumpang mengalami syok dan kaget luar biasa.

“Pesawat dikemudikan oleh Captain Pilot Jhonny ST dan FO Firnan G. Pesawat tergelincir saat landing di Bandara Mulia, siang tadi,” kata Kapolres Ari lewat telepon selulernya, Sabtu sore.

Namun, Kapolres Ari menerangkan jika pesawat udara Dimonim Air PK-HVL mengalami kerusakan cukup parah pada ban sebelah kiri dan baling-baling depan.

“Personel gabungan Polres Puncak Jaya, Polsek Mulia dan Paskhas TNI AU masih berjaga-jaga di seputaran lokasi sambil menunggu kedatangan tim evakuasi,” imbuhnya. (mt/rm)

LEAVE A REPLY