JAYAPURA (PT) – Kenius Kogoya resmi memimpin KONI Papua setelah tongkat estapet kepemimpinan KONI Papua dari Ketua Umum Lukas Enembe itu secara resmi diserahkan lewat Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus KONI Papua periode 2022-2026 di Gedung Lukmen I Kantor Gubernur, Jumat (15/7).

KONI Papua dibawah kepemimpinan Kenius Kogoya diharapkan kedepan bisa meningkatkan prestasi olahraga Papua, apalagi Papua telah ditetapkan sebagai provinsi olahraga.

Pelantikan ditandai dengan penyerahan bendera pataka dari Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman kepada Ketua Umum KONI Papua, Kenius Kogoya.

Ketua Umum KONI Pusat Marciano menyebutkan tentang ‘Provinsi Olahraga’ yang mana disebut Presiden Joko Widodo pada pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua yang lalu. Adapun Papua sudah sah menjadi ‘Provinsi Olahraga’ pada 20 Mei 2022 di Hotel Sultan, Jakarta.

Tentunya hal tersebut perlu dimanfaatkan dengan baik oleh KONI Papua dan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat olahraga berharap Papua mampu lahirkan atlet-atlet berkelas dunia.

“Kita Bangsa Indonesia bisa berharap banyak dari prestasi atlet-atlet Papua. Kita akan dengar prestasi atlet-atlet Papua ini dalam berbagai kejuaraan dunia. Sukses untuk Papua sebagai ‘Provinsi olahraga,” katanya.

Marciano menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus apresiasi kinerja Ketum KONI Papua sebelumnya. “Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ketum KONI Provinsi Papua yang sebelumnya, dalam hal ini Gubernur Lukas Enembe, yang selama 2 periode telah memimpin induk organisasi olahraga di Provinsi Papua ini dengan sangat baik,” ungkapnya.

Dikatakan, Lukas Enembe sebagai Gubernur dan juga mantan Ketua KONI Papua telah membuat sejarah dengan prestasi serta kesuksesan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua, sebagai PON pertama di masa sulit pandemi Covid-19.

“Beberapa waktu yang lalu, kita melewati satu tonggak sejarah di dalam pembinaan olahraga berprestasi yaitu penyelenggaraan bahkan Pekan Olahraga Nasional XX Tahun 2021 di Papua yang sangat membanggakan kita semua,” terang Marciano.

Papua sudah sukses berprestasi, tidak hanya sebagai penyelenggara namun juga prestasi atlet-atletnya. Terakhir, Papua yang juga tuan rumah tempati peringkat keempat PON XX/2021 atau provinsi terbaik di luar Jawa, dengan perolehan 93 emas, 66 perak, dan 102 perunggu.

Sementara itu, Sekda Papua, M. Ridwan Rumasukun menyampaikan selamat kepada kepengurusan yang baru dilantik dan menyatakan bahwa Pemprov Papua berharap adanya persatuan masyarakat olahraga prestasi di naungan KONI Papua dapat bersatu sukseskan Papua sebagai “Provinsi Olahraga”.

Dengan “Provinsi Olahraga” terdapat beberapa keuntungan seperti adanya regulasi (Perda) agar adanya dukungan alokasi anggaran pembinaan atlet, pemanfaatan sarana dan prasarana eks PON yang berstandar internasional, dukungan tenaga pendukung pembinaan atlet dan sebagainya.

Ditempat yang sama, Ketua Umum KONI, Kenius Kogoya menjelaskan, sesuai program dan keinginan pemerintah pusat dengan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), maka melalui KONI Pusat telah membangun Grand Desain Olahraga Prestasi Nasional tahun 2021-2036.

Beberapa hal juga disinggungnya terkait ‘Provinsi Olahraga’ seperti pemanfaatan sarana dan prasarana, atensi kepada Sports Science, Sports Tourism dan juga kepelatihan.

“Menjadi salah satu barometer nasional, hal ini telah kita buktikan dengan penyelenggaraan PON XX/2021 di Papua yang telah sukses,” imbuh Kenius.

Tak lupa ia akui jasa Ketum KONI Papua sebelumnya yang juga Gubernur Papua, Lukas Enembe. Kenius sampaikan harapan agar Papua di bawah Gubernur Lukas Enembe mendapatkan penghargaan pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) mendatang. (nald)

LEAVE A REPLY