JAYAPURA (PT) – Dalam rangka meningkatkan daya saing usaha mikro keci, menengah dan koperasi, Pemerintah Provinsi Papua menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), Rabu (30/5/2018).

“Pelatihan kapasitas bagi SDM aparatur, koperasi dan UKM merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap peningkatan kualitas SDM baik aparatur pengelola koperasi maupun UKM, sehingga memiliki kemampuan teknis serta keterampilan dalam mengelola potensi teknis,” ungkap Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua, Noak Kapisa ketika memberikan sambutan pada pelatihan tersebut.

Pelatihan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Pusat melalui Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM, merupakan perhatian khusus kepada Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom.

Menurut Noak Kapisa bahwa dengan adanya pelatihan ini, diharapkan ada peluang kepada UKM untuk meraih usaha, menjangkau pangsa pasar, meningkatkan pelayanan maupun berinteraksi dengan profesional yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi serta Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di Provinsi Papua.

Selain itu, kata Noak Kapisa, dalam rangka mewujudkan kualitas ekonomi rakyat di era otomoni khusus saat ini dan juga mewujudkan program Nawacita Presiden, tentunya diperlukan dukungan semua pihak termasuk seluruh lapisan masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan program pembangunan dan pengembangan SDM.

“Sebab, Papua memiliki potensi sumber daya yang dapat dimanfaatkan oleh koperasi dan UKM untuk memperoleh nilai tambah bagi pendapatan ekonomi rumah tanggah, keluarga dan kelompok yang pada gilirannya kesejahteraan keluarga dapat terwujud dan pembangunan ekonomi kampung dapat dirasakan,” katanya.

Noak berharap setelah mengikuti pelatihan peserta bisa meningkatkan jiwa kewirausahaan.

Sedangkan untuk peserta dari kalangan pengurus koperasi, diharapkan dapat meningkatkan kinerjanya dalam pengelolaan koperasi, di samping peserta dapat meningkatkan keterampilan dan profesionalitas di bidangnya.

Ada delapan jenis pelatihan yang diberikan, diantaranya, pelatihan vocational merupakan diklat teknis untuk meningkatkan ketrampilan pengelolaan usaha maupun produk yang dilakukan.

Kemudian pelatihan vocational e-commerce dimaksudkan untuk meningkatkan akses teknologi dalam rangka peningkatan produktifitas, pelatihan akuntansi bagi pengurus dan pengelola koperasi.

Serta pelatihan perkoperasian dan pelatihan berbasis kompetensi bagi UKM. (lam/dm)

LEAVE A REPLY