JAYAPURA (PT) – Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonif 121/Macan Kumbang selain melaksanakan operasi pengamanan perbatasan antara dua negara RI dan PNG juga melaksanakan pembinaan teritorial (Binter) di wilayah penugasan, Selasa (17/7/2018).

Binter sendiri merupakan suatu kegiatan TNI bersama rakyat secara bahu-membahu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat agar terwujud ketahanan wilayah dan kepekaan masyarakat di bidang pertahanan negara yang dilaksanakan secara terus menerus pada bidang yang langsung bermanfaat bagi masyarakat dan memiliki korelasi dengan aspek pertahanan negara.

Implementasi dari Binter tersebut membantu merenovasi salah satu rumah warga kurang mampu yang berada di sekitar Pos Komando Taktis (Pos Kotis) di Kampung Wonorejo Keerom Papua.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian prajurit Satgas terhadap warga di sekitar perbatasan negara dimana terdapat salah satu rumah warga yang sudah tidak layak huni lagi.

Ayub Nasadit pemilik rumah yang direnovasi oleh Satgas yang terletak di Jalan Jambu Kampung Wonerojo Keerom Papua.

Ayub mengatakan, rumah yang telah ditinggalinya selama bertahun-tahun beserta keluarga memang sudah kurang layak untuk ditinggali namun menurutnya untuk perbaikan membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Ayub Nasadit menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada prajurit Satgas yang telah bersedia membantu merenovasi rumah yang selama ini menjadi tempat tinggalnya beserta keluarga,” jelasnya.

“Saya sebenarnya mau memperbaiki rumah ini namun karena kendala biaya terpaksa saya belum perbaiki,” ungkap Ayub.

Pada kesempatan itu, Perwira Teritorial (Pater) Satgas Yonif 121/MK, Lettu Inf. Elias Sinaga mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk pembinaan teritorial Satgas terhadap warga di sekitar pos-pos perbatasan jelasnya.

“Kegiatan ini merupakan binter prajurit Satgas terhadap warga yang ada di sekitar pos-pos perbatasan dimana masih banyak warga yang ada di sekitar perbatasan yang betul-betul perlu perhatian dari kita semua dan kegiatan seperti ini bukan sampai di sini saja namun akan terus berlanjut sampai akhir penugasan kami di Papua ini,” pungkasnya. (jul/dm)

LEAVE A REPLY