JAKARTA (PT) – Sekretaris Daerah Provinsi Papua, TEA Hery Dosinaen, SIP, MKP mengatakan, Road Show Pemerintah Provinsi Papua yang dipimpin langsung Gubernur Lukas Enembe SIP, MH bersama pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ke sejumlah Kementerian bertujuan untuk mensukseskan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX tahun 2020 di Bumi Cenderawasih.

“Pertemuan pertama sudah kita lakukan bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), selanjutnya besok akan di lakukan kunjungan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Pemuda dan Olahraha (Kemenpora), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian PMK,” ujar Sekda kepada pers di Jakarta, Selasa (30/10/2018).

Lebih lanjut Sekda mengatakan,
Road Show ini di lakukan agar skema pembiayaan penyelenggaraan PON yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Papua dan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tidak tumpang tindih.

“Sebelum kami menyusun APBD 2019, kita sudah membuat skema pemetaan pembiayaan yang tentunya dari APBN sehingga tidak terjadi tumpang tindih nanti. Semua ini bermuarah kepada suksesnya penyelenggaraan PON 2020,” kata Sekda.

Menurutnya, langkah-langkah yang diambil Gubernur Papua Lukas Enembe untuk pembangunan venue PON dan suksesi penyelenggaraan PON sudah mendapat dukungan dari pemerintah pusat.

“Semua langkah-langkah yang diambil bapak Gubernur sudah ada titik terang yang luar biasa.
Sehingga kita harapkan di tahun 2019 semua venue sudah selesai di bangun,” bebernya.

Disinggung terkait pertemuan dengan Kementerian PUPR, Sekda mengatakan hasil pertemuan dengan kementerian PUPR antara lain dukungan kementerian tersebut membangun venue PON dan juga sarana penunjang lainnya sesuai dengan bidang tugas dan fungsi Kementerian PUPR.

“PUPR sangat siap apa yang menjadi rutin pekerjaannya seperti masalah pengairan, jalan, perumahan, itu sudah tugas rutinitas yang terakomodir di Kementerian PUPR,” jelasnya. (ans/rm)

LEAVE A REPLY