JAYAPURA (PT) – Upaya Kodam XVII/Cenderawasih untuk menemukan Hely TNI AD MI 17 No Reg HA 5138 tetap berlangsung  Minggu, 7 Juli 2019, pencarian tetap dilakukan baik melalui udara maupun darat.

 

Cuaca mendung dan awan tebal sejak pagi hari menghambat pencarian melalui udara pada hari ini.

 

Dari rencana awal untuk menerbangkan 3 hely, yakni 2 heli TNI AD dan 1 heli perbantuan penerbangan sipil dan 1 pesawat CN 235 MPA milik TNI AU, hanya satu kali penerbangan pencarian (searching flight) yang bisa terlaksana.

 

“Pencarian melalui udara sempat dilakukan oleh Hely Bell 412 No Reg 5185 dengan rute penyisiran Sentani-Lereh-Sentani. Hely sempat mendarat di Lereh untuk menunggu cuaca terang kembali sambil melakukan pengisian bahan bakar avtur (refuel),” kata Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi.

 

Dikatakan, dua pesawat hely yang dalam posisi standby di Bandara Oksibil terpaksa membatalkan penerbangan karena awan tebal dan kabut yang menyelimuti udara di atas Oksibil dari pagi hingga sore ini.

 

Demikian pula halnya dengan pesawat CN 235 MPA yang direncanakan melakukan pencarian dengan rute Sentani-Oksibil-Sentani.

 

Selain itu, kata Kapendam Muh Aidi, pencarian melalui darat hari ini dilakukan di sekitar Kampung Bulangkop, Distrik Okaom dan Kampung Tangen, Distrik Airu, Kabupaten Jayapura.

 

Dikatakan, dengan pertimbangan cuaca yang belum membaik, pada pukul 15.00 WIT proses pencarian melalui udara dinyatakan tidak dapat dilanjutkan hari ini dan akan dilanjutkan esok hari.

 

“Proses pencarian melalui darat selesai pada pukul 16.00 WIT dan akan dilanjutkan esok hari. Sampai dengan Minggu (7/7/2019) pukul 16.00 WIT , proses pencarian baik melalui udara maupun darat belum menemukan tanda-tanda keberadaan Helly MI 17 No Reg HA 5138,” pungkasnya. (ist/rm)

LEAVE A REPLY