JAYAPURA (PT) – Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI. Yosua Pandit Sembiring, SIP menjadi Irup pada upacara Penerimaan dan Pelepasan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG Wilayah Kolakopsrem 172/PWY di Aula Roberth Isir Jln. Bumi Perkemahan Pramuka Cenderawasih, Waena, Kota Jayapura, Papua, Senin, (12/8).

 

Dalam amanatnya, Pangdam XVII/Cenderawasih menyampaikan ucapan selamat datang kepada Anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 300/BJW, Yonif 713/ST dan Yonif Raider 509/BY di Papua.

 

Pangdam YP Sembiring menjelaskan bahwa wilayah perbatasan yang akan menjadi tugas pengamanan adalah merupakan beranda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang memiliki tingkat kerawanan yang harus diantisipasi seperti aktivitas illegal loging, illegal minning, human trafficking, pelintas batas, kriminal bersenjata, peredaran narkoba dan miras.

 

“Oleh karena itu, kalian harus memahami tugas dan protap-protap yang berlaku serta mengaplikasikan materi-materi yang sudah diberikan selama pra-tugas di wilayah penugasan,” jelas Pangdam.

 

Pangdam YP Sembiring juga mengingatkan anggota Satgas Pamtas RI-PNG untuk selalu waspada saat melaksanakan tugasnya.

 

“Selalu waspada pada saat melakukan patroli pengamanan maupun saat melakukan pemeriksaan patok batas serta buat tanda dari pos ke patok batas di sektor masing-masing,” ujarnya.

 

Pangdam YP Sembiring menambahkan, kehadiran Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-PNG harus memberi kebaikan bagi masyarakat, Bangsa dan Negara serta menjungjung tinggi hukum dan HAM yang berlaku.

 

“Di daerah penugasan terdapat beberapa satuan baik TNI maupun Polri. Untuk itu, saya harap kepada para prajurit agar menjalin hubungan yang baik dan harmonis serta bersinergi dengan satuan lain, pemerintah daerah maupun tokoh adat, serta Instrumen masyarakat,” tegas Pangdam.

 

Selanjutnya, Pangdam XVII/Cenderawasih selaku Pangkoops TNI Wilayah Papua mengucapkan terima kasih kepada Satgas yang akan kembali ke home base atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan selama penugasan di wilayah Papua.

 

“Berbagai pengalaman selama di penugasan agar dapat menjadi bekal dalam melaksanakan tugas-tugas mendatang dan kepada seluruh prajurit yang akan meninggalkan wilayah penugasan agar tidak membawa flora maupun fauna yang dilindungi,” imbuhnya.

 

Turut hadir dalam upacara Penerimaan dan Pelepasan Satgas Pamtas RI-PNG Kasdam XVII/Cenderawasih, Kabinda Papua, Irdam XVII/Cenderawasih, para Asisten Kasdam XVII/Cenderawasih, para Kabalakdam XVII/Cenderawasih, Forkopimda Provinsi Papua dan para Dansatgas Pamtas RI-PNG. (sri/rm)

LEAVE A REPLY