JAYAPURA (PT) – Dinas Kehutanan Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Hayapura menanam pohon Tabebuya (bunga sakura kuning) sepanjang jalan batas kota (Waena) Kota Jayapura hingga Kota Sentani, Kabupaten Jayapura.

Penanaman pohon Sakura Kuning ini dalam rangka menghijaukan sepanjang jalan Kota Jayapura hingga Sentani jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX bulan Oktober 2020.

Penananam pohon sakura tahap pertama dilakukan di kawasan Stadion Papua Bangkit, Kampung Harapan, yang dihadiri Bupati Jayapura, Matius Awoitauw, Kepala Dinas Kehutanan Papua, Jan Jap Ormuseray, Kadis Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jayapura, Yaan Yoku dan staf lainnya.

Bupati Kabupaten Jayapura, Matius Awoitauw mengaku, Stadion Papua Bangkit akan menjadi salah satu lokasi pembukaan dan penutupan PON XX tahun 2020.

Oleh karena itu, kata Bupati Awoitauw, pemandangan di kawasan stadion Papua Bangkit harus hijau.

“Kawasan stadion harus terlihat hijau dan pemandangan bagus dengan keberadaan stadion yang megah. Sebab, jika kawasan stadion yang hijau dan menarik, orang di luar Papua akan melihat keseriusan kita sebagai tuan rumah PON dan pasti ada perhatian dari dunia internasional,” ujarnya kepada wartawan disela-sela penanaman pohon sakura, Jumat, (13/9).

Bupati Awoitauw mengaku, kawasan Stadion Papua Bangkit akan ditata dengan rapi dan Kabupaten Jayapura sebagai salah satu klaster penyelenggara PON setiap akhir pekan akan kerja bakti dengan melibatkan semua komponen masyarakat.

Meski saat ini ada konflik di Papua, kata Bupati Awoitauw, Pemkab Jayapura serius menyiapkan diri sebagai tuan rumah yang baik.

“Walau Papua ada konflik, tapi kami tetap serius dengan kesiapan PON,  ada hal yang terjadi itu hal biasa, kita terus menyiapkan diri dan menjadi tuan rumah yang baik,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Papua, Jan Jap Ormuseray mengatakan, untuk tahap pertama penanaman sakura sebanyak 150 pohon dan khusus dikawasan Stadion Papua Bangkit sebanyak 77 pohon.

“Untuk tahap pertama kita tanam bunga sakura kuning 150 pohon, kita akan tanam secara bertahap ke depan,” ujarnya.

Kadis Ormuseray menjelaskan, tidak hanya pohon bunga Tabebuya saja yang ditanam di kawasan stadion, tetapi sepanjang jalan dari batas kota Jayapura hingga jalan masuk Bandara Sentani akan ditanam bunga Tabebuya.

Dijelaskan, cuaca saat ini mendukung terhadap pola tanam tanaman pohon.

Ia menyebut, upaya pengendalian polusi udara perlu diimbangi dengan gerakan menanam pohon untuk menambah kapasitas reduksi polusi udara.

Jan Ormuseray berharap upaya-upaya pemerintah yang ada, masih perlu terus ditingkatkan dan harus terus meneguhkan niat untuk menjaga lingkungan.

“Menanamkan rasa cinta kepada lingkungan bisa dimulai dari hal yang kecil, salah satunya dengan menanam pohon. Dengan menanam pohon maka udara yang dihirup tetap bersih,” pungkasnya. (lam/rm)

LEAVE A REPLY