SENTANI – Pada tahun 2017 ini, Lembaga Missi Recclassering- Republik Indonesia (LMR-RI) Papua akan fokus membangun puluhan rumah-rumah ibadah.
“Rumah ibadah perlu mendapatkan perhatian serius karena rumah ibadah sangat berperan penting dalam memberikan kesejukan hati dan pemikiran kepada setiap manusia untuk tetap menjaga kedaiaman, ketentraman serta kebersamaan ditanah Papua ini. Sehingga pada tahun 2017 ini, melalui kebijakan Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP, MH kami akan fokus melakukan pembangunan rumah-rumah ibadah,”ungkap Komandan LMR-RI, Komando Wilayah (Komwil) Papua, Imam Syafi’I, SE kepada wartawan.
Imam menerangkan, bukan hanya gereja atau masjid yang menjadi perhatian melainkan seluruh rumah ibadah di Papua dari 6 agama yang diakui oleh negara.
“Karena beliau (Gubernur Lukas Enembe), memerintahkan untuk membangun semua rumah ibadah dari 6 agama yang diakui. Maka kita sebagai lembaga yang diberikan kepercayaan oleh beliau harus melaksanakan dengan penuh
tanggungjawab,”akunya.
Untuk itu, lanjutnya, kedepannya pihaknya akan mulai fokus melakukan pembangunan rumah ibadah yang ada. Baik yang ada di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura maupun Kabupaten Keerom.
Selain pembangunan rumah ibadah, diakuinya, LMR-RI juga masih tetap pada kegiatan Bhakti Sosial (Bhaksos) diwilayah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom.
“Tentunya, selain pembangunan rumah ibadah, kita juga masih fokus pada kegiatan Bhaksos dan kegiatan lainnya yang berhubungan langsung dengan masyarakat,”katanya.
“Harapan kami, dengan berbagai kegiatan yang akan kami lakukan ini, LMR-RI bisa lebih dekat lagi dengan masyarakat dan dicintai oleh masyarakat Papua,”tandasnya. (lam/rm)