JAYAPURA-Teknologi inovasi tepat guna dinilai penting untuk dikembangkan di Papua, mengingat hal ini sudah diujicoba sebelumnya. Hal ini diungkapkan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Provinsi Papua,Drs.Elia I.Loupatty,MM, ketika membuka kegiatan seminar nasional Peningkatan komunikasi dan diseminasi hasil – hasil pengkajian,dengan tema “Hilirisasi Inovasi Teknologi Tepat Guna Spesifik Lokasi Mendukung Papua sebagai Lumbung Pangan Indonesia Berorientasi Ekspor” di Sasana Krida, Senin (13/11/2017).

“Ini merupakan salah satu dari Nawa Cita dari Presiden Jokowi  dan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk menjadikan Papua sebagai lumbung pangan Indoneia berorientasi ekspor, Harapan tersebut didasarkan pada potensi sumber daya alam yang kaya serta memiliki potensi SDM sebagai modal social,”ungkapnya.

Dikatakan, dengan pembangunan nasional yang telah berjalan dengan baik, maka tranformasi masyarakat dari masyarakat sederhana menuju masyarakat yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. “Hal ini relevan dengan kebijakan pembangunan melalui gerbang emas hasrat Papua, dengan melalui sektor pertanian,”katanya.

Lanjut Elia, salah satu strategi untuk mempercepat kemajuan ekonomi masyarakat dalam menghadapi persaingan global dan dengan memanfaatkan Teknologi Tepat Guna (TTG) dapat  memberikan nilai tambah produk, perbaikian mutu.

“TTG dipandang sebagai salah satu strategi untuk mengoptimalkan semua aspek sumber daya lokal secara berkelanjutan, serta merupakan jembatan antara teknolohi tradisional dan teknologi maju,”lanjutnya.

Senada dengan itu, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Papua, Yuliantoro Baliadi, menyebutkan  dukungan inovasi teknologi tepat guna sangat spesifik di wilayah perbatasan untuk mendukung Papua sebagai lumbung pangan Indonesia yang berorientasi ekspor.

“Inovasi varietas padi tidak akan bisa hebat tanpa adanya dukungan teknologi budidaya pengairan berselang, waktu tanam dan pemupukan yang tepat serta kunci kelembagaan produksi benihnya pasti akan terhambat,”pungkasnya.(ama/jg)

LEAVE A REPLY