JAYAPURA-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan sosialisasi Penguatan Desiminasi Data dan Informasi melalui Media TV, Kamis (16/11/2017). Gubernur Papua yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Anni Rumbiak mengharapkan BMKG dapat memberikan pemahaman yang sejelas-jelasnya kepada seluruh peserta mengenai moda desiminasi yang digunakan oleh BMKG, untuk menyebarluaskan data dan informasi meteorologi klimatologi kualitas udara dan geofisika.

“Fenomena cuaca dan iklim merupakan ancaman, oleh karena itu, data dan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, Kualitas udara dan Geofisika (MKKuG) merupakan informasi penting yang harus dapat diakses oleh publik,”tuturnya.

Hal yang penting lainnya, kata Anny Rumbiak, upaya bersama untuk terus membangun dan meningkatkan pemahaman kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Serta peran pemerintah maupun swasta untuk terus memberikan pelatihan dan dukungan yang lebih konkret dalam penyelenggaraan pembangunan nasional yang berwawasan antisipatif terhadap bencana alam.

“Saya berharap instansi pemerintah, pergururan tinggi maupun swasta dapat bersinergi dan bekerjasama dalam penelitian sistem mitigasi bencana. Kiranya kerjasama itu harus kita kembangkan dan tingkatkan bersama-sama,”katanya.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, Slamet Suyitno Raharjo mengatakan ada dua hal yang dibahas dalam kegiatan sosialisasi ini yakni perubahan iklim dan tsuname jauh dan dekat.

Slamet menyampaikan bahwa pertemuan ini penting terkait peran instansi terkait tentang perubahan iklim, maka perlu perhatian lebih terhadap fenomena perubahan iklim yang akan berdampak pada kegiatan pembangunan Papua.

“Kan perubahan iklim berpengaruh kepada perubahan pengendalian inflasi, ketersediaan air bersih, ketahanan pangan. Di samping itu nelayan maupun petani pun harus menyadari ataupun memahami mengenai dampak negatif perubahan iklim serta bagaimana upaya untuk beradaptasi terhadap perubahan tersebut,”ujarnya.(lam/jg)

LEAVE A REPLY