TOLIKARA (PT) – Bencana banjir bandang menerjang Kampung Dugi, Distrik Goyage, Kabupaten Tolikara, Senin (14/1) pukul 01.00 WIT.

Sejumlah pemukiman dan perkebunan warga terkenda banjir bandang itu. Bahkan, lima orang dan ratusan ternak dilaporkan hanyut.

Hingga kini Kepala Distrik Goyage dibantu masyarakat setempat masih melakukan penanganan di lokasi banjir bandang itu.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tolikara masih melakukan komunikasi untuk melakukan penanganan lebih lanjut.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Peternakan Tolikara, Tarus Kogoya, SP yang turun lansung di lokasi kejadian menyebutkan, 5 orang yang hanyut itu, 2 orang sudah ditemukan masih hidup diantaranya Akiton Kogoya (12) dan Akis Kogoya (9), lantaran terselib di bebatuan di bibir kali.

Sedangkan, 3 orang belum ditemukan, masing-masing diketahui bernama Akina Wenda (38) dengan bayinya bernama Akitera Kogoya dan Kiwena Murib (25).

“Derasnya banjir bandang dan belum surutnya debit air menyebabkan 3 orang yang terhanyut itu belum ditemukan hingga kini,” kata Tarus Kogoya.

Tim kesehatan dari Puskesmas Goyage masih melakukan penanganan awal terhadap 2 orang yang ditemukan masih hidup itu.

Tarus Kogoya mengatakan, banjir bandang itu terjadi ketika wilayah Tolikara diguyur hujan deras sejak dua minggu terakhir.

Dampaknya aliran sungai meluap dan mengenai rumah warga di sepanjang sungai.

Menurutnya, hingga kini Kepala Distrik bersama masyarakat Distrik Goyagre masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap 3 orang yang belum ditemukan dan melakukan penanganan serta pendataan rumah terdampak bencana, termasuk jumlah hewan ternak dan perkebunan warga.

“Hingga kini situasi di lokasi dilaporkan debit air masih belum surut sehingga menyulitkan warga setempat untuk melakukan pencarian,” imbuhnya. (Ist/rm)

LEAVE A REPLY