JAYAPURA (PT) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyiapkan dana sebesar Rp 50 miliar lebih pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019 untuk pembangunan Gedung Baru Sasana Krida Kantor Gubernur yang ludes terbakar pada Minggu, 11 November 2018.
Kepala Biro Umum Setda Provinsi Papua, Emi Enembe, mengatakan, rencana pembangunan tahun ini dan prosesnya sudah sampai pada taha perencanaan.
“Untuk biaya pembangunannya kita siapkan anggaran Rp 50 miliar,” ungkap Emi Enembe kepada pers di Jayapura, Senin, (17/6).
Akan tetapi, Emi Enembe menjelaskan, hal itu masih akan dibahas lagi dengan Sekda Papua.
“Prosesnya sudah tahap perencanaan, kita akan dorong untuk proses lelang, tapi mekanismenya bagimana, kami masih menunggu pak Sekda,” ujarnya.
Menurutnya, anggaran pembangunan gedung ini sebenarnya kurang lebih Rp 60 miliar, tetapi pihaknya menghitung ulang kembali, dipisahkan dengan perencanaan, makanya nilainya mencapai Rp 50 miliar lebih.
“Pembangunan akan dimulai dalam waktu dekat, target kita tahun depan sudah selesai, bangunannya tiga lantai dan akan dipakai sebagai media center Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020,” ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Papua, TEA Hery Dosinaen, mengatakan, untuk merenovasi Gedung Sasana Krida lama terbakar, dinilai tidak memungkinkan.
Jadi harus dibangun baru dari nol.
“Ini sudah direncanakan agar bisa kembali digunakan,” kata Hery kepada wartawan, belum lama ini.
Menurutnya, Gedung Sasana Krida akan dibangun tiga atau empat lantai dan akan digunakan sebagai media center ketika Pekan Olahraga Nasional (PON) dihelat di Papua pada 2020.
“Jadi pusat atau sarana pengelola informasi berbasis teknologi akan terpusat di sini, agar seluruh kegiatan PON di Papua bisa diinformasikan secara baik dan merata,” katanya. (lam/rm)
