JAYAPURA (PT) – Penutupan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 direncanakan akan dipercepat dua hari dari rencana awal yang sudah disepakati dengan National Paralympic Comite Indonesia (NPCI) di Solo pada 15 November menjadi Sabtu, 13 November 2021.

Ketua Harian Panitia Besar (PB) Peparnas XVI Papua, Doren Wakerkwa, SH, MH menjelaskan penutupan ini dilakukan karena cabang olahraga (Cabor) yang diperlombakan hanya 12 cabor jauh lebih sedikit ketimbang Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX Papua yang mencapai 37 cabor.

“Sebenarnya pada 12 November ini semua pertandingan sudah selesai karena cuma 12 cabor, jadi sedikit dan pada 13 November kita akan lakukan penutupan,” terang Doren dalam konfrensi pers di Media Center Kominfo Peparnas, pada Selasa (9/11).

Menurutnya, informasi perubahan jadwal penutupan ajang olahraga penyandang disabilitas terbesar di Indonesia ini telah disebarkan ke seluruh pemangku kepentingan.

Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga dipastikan telah mengetahui rencana penutupan Peparnas XVI yang dipercepat untuk menyesuaikan waktu kedatangannya.

“Ini juga bapak Presiden dan Wapres sudah tahu bahwa pembukaan kemarin kita lakukan tanggal 5 November dan penutupan 13 November 2021,” kata dia.

Walaupun penutupan pertandingan dipercepat, kata dia, panitia tetap akan bertanggung jawab pada para atlet yang telah datang pada 2 hingga kembali pada 15 November 2021.

Dalam hal ini, kebutuhan para atlet dipastikan akan tetap dilayani panitia walaupun mereka sudah menyelesaikan pertandingan lebih cepat.

“Atlet masuk 2 November dan pada 3-4 November itu beban panitia sampai 13 November tutup dan 14-15 November tanggung jawab panitia,” pungkasnya. (rm)

LEAVE A REPLY