Tim pemeriksa dari PB PON dan BPKP saat melakukan pemeriksaan terhadap semua peralatan PON
JAYAPURA (PT) – Sukses penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, kini Panitia Besar PON XX mulai melakukan inventarisasi semua peralatan olahraga yang digunakan pada event empat tahunan tersebut.
Proses inventarisasi semua peralatan olahraga tersebut sudah dilakukan oleh tim pemeriksa dari pemerintah maupun PB PON di klaster Mimika dan direncanakan pada Senin besok di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Ketua Bidang I PB PON Papua, Yusuf Yambe Yabdi mengatakan bahwa proses inventarisasi, pemeriksaan dan penarikan kembali peralatan olahraga sudah dilakukan.
Oleh karena itu, semua peralatan pertandingan yang dibelanjakan menggunakan anggaran APBN maupun APBD semuanya akan didata dan diperiksa kembali.
“Kita akan periksa dan tarik kembali selanjutkan akan diserahkan kepada pemerintah provinsi Papua,” kata Yusuf Yambe ketika dikonfirmasi via telepon selulurnya, Jumat (12/11).
Yusuf mengatakan, peralatan ini tidak hanya diperiksa oleh tim pemeriksan pemerintah dan PB PON, tetapi nantinya juga akan diperiksa oleh tim pemeriksan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI).
Setelah pemeriksaan oleh BKP RI, selanjutnya pemerintah akan mengambil keputusan untuk berkoodinasi dengan Koni, terkiat penggunaan peralatan oleh masing-masing cabang olahraga yang ada Papua.
“Jadi semua peralatan dan perlengkapan olahgara yang berada di empat klaster kita inventarisasi. Jika kepala daerah (Bupati/Wali Kota) ingin menahan peralatan untuk cabang olahraga di daerahnya, silakan berkoodinasi dengan Gubernur, pada prinsipnya tugas kita hanya memastikan semua peralatan ini baik dan siap untuk diperiksa kembali sebelum dihibahkan oleh pemerintah ke koni,” jelasnya.
Yusuf menambahkan, beberapa peralatan maupun timing sistem PON juga digunakan oleh teman-teman di Peparnas, apapun yang dibutuhkan oleh teman-teman di peparnas kita mensuport.
Namun, untuk peralatan yang tidak digunakan di Peparnas setelah diperiksa akan disimpang di gudang.
“Kita sudah siapkan gudang di di masing-masing klaster. Ada juga beberapa peralatan yang kita simpang di gudang venue cabang olahraga,” pungkasnya. (lam/rm)