JAYAPURA (PT) – Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP, MH meresmikan gedung Asrama Mahasiswa Kembu, Kabupaten Tolikara di Kota Jayapura, Jumat (9/9).

Peresmian tersebut ditandai dengan pengguntingan pita, menandatangani prasasti sekaligus membuka pintu asrama yang berlokasi Padang Bulan, Distrik Abepura, Kota Jayapura.

Gubernur Papua, Lukas Enembe meminta mahasiswa yang mendiami asrama tersebut untuk menjaga dan merawatnya dengan baik. Selain itu, Gubernur meminta asrama tersebut dijadikan rumah ibadah atau rumah doa bagi seluruh mahasiswa.

“Kalian mahasiswa harus jaga dan rawat asrama ini dengan baik. Jadikan tempat ini juga sebagai rumah ibadah,” ajaknya.

Menurutnya, pembangunan asrama mahasiswa Kembu ini mulai dirintis pembangunnya sejak dirinya masih menjadi menjadi Wakil Bupati Puncak Jaya.

Oleh karena itu, apa yang sudah dibuat oleh senior-senior mahasiswa sebelumnya harus dijaga dan dirawat baik, dengan begitu, diharapkan asrama mahasiswa ini kedepan dapat melahirkan para generasi muda Kembu yang unggul, cerdas dan bisa kembali berkontribusi di daerah asalnya.

“Jadi ini adalah rumah kalian, rumah doa dan rumah belajar. Saya harap asrama menjadi tempat tinggal bagi anak-anak dari 12 distrik yang ada di wilayah Kembu,” kata Gubernur Enembe.

Sementara, Ketua pembangunan Asrama Mahasiswa Kembu, Nus Weya menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan semua stakeholder yang sudah membantu, hingga pembangunan ini dapat diresmikan pada hari ini.

Dikatakan, asrama mahasiswa ini sempat terbakar pada awal tahun 2020, sehingga dirombak total, dan dibangun dengan desain modern dua lantai, serta dilengkapi aula, dimana masing-masing kamar dapat diisi 8 orang penghuni.

“Saya berharap kepada mahasiswa yang nantinya akan tinggal di asrama ini untuk selalu menjaga bangunan ini, rawat dengan baik untuk generasi muda Kembu kedepan,” harapnya.

Presiden GIDI, Pdt. Dorman Wandikbo berharap adik-adik mahasiswa asal daerah Kembu di kota study Jayapura untuk fokus belajar dan kuliah. Jangan mudah terprovokasi dan terpengaruh hal-hal tidak baik.

Dorman Wandikbo juga memberikan pesan kepada mahasiswa sedang menuntut ilmu kota Port Numbay untuk selalu takut akan Tuhan.

“Saya ingin pesan kepada adik-adik mahasiswa untuk belajar dengan baik, rajin berdoa kepada Tuhan, dan asrama ini dijadikan sebagai tempat ibadah,” pungkasnya. (ist/nald)

LEAVE A REPLY