JAKARTA – Penunjukan Irjen Pol. Boy Rafli Amar sebagai Kapolda Papua menggantikan Irjen Pol. Paulus Waterpauw oleh Kapolri, Jenderal Polisi Tito Karnavian dinilai tepat oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP, MH.

“Saya nilai penunjukan Irjen Pol. Boy Rafli Amar sebagai Kapolda Papua ini langkah tepat. Saya sudah berkomunikasi dengan beliau dan saya sampaikan kepada beliau akan menghadapi tantangan yang berat di Papua. Apalagi sekarang kan ada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di beberapa daerah,”ungkap Gubernur Enembe di Jakarta, Kamis (27/4/2017).

Dikatakan, Pemprov Papua mengharapkan agar Kapolda Rafli Amar bisa memberikan perhatian terhadap jajaran polres di Papua yang bekerja tidak maksimal.

“Saya sudah sampaikan kepada Kapolda Boy Rafli agar mengganti oknum Kapolres yang tidak maksimal terutama di daerah-daerah yang melaksanakan PSU. Karena kita mendapat laporan bahwa mereka ini tidak netral,”tegasnya.

Menurutnya, banyak pasangan calon yang bertarung pada pilkada mengeluhkan kinerja dari pihak kepolisian yang dinilai tidak netral dalam penyelenggaraan pilkada serentak.

“Mereka mengeluh karena ternyata yang dilawan ini bukan pasangan calon melainkan berhadapan dengan pihak kepolisian. Padahal kita sudah ingatkan kepada Kapolda sebelumnya bahwa polisi harus netral,”terangnya.

Gubernur Enembe optimis bahwa Boy Rafli mampu melaksanakan tugas dengan baik karena pernah bertugas di Papua.

”Beliau kan pernah bertugas di Papua sehingga beliau pahami betul kondisi Papua,”imbuhnya.
Gubernur mengakui, dirinya sudah menandatangani surat pertujuan tentang penempatan Boy Rafli sebagai Kapolda Papua.

“Saya sudah tanda tangan. Karena kalau mau masuk Kapolda di Papua harus mendapat persetujuan Gubernur Papua. Dan kalau kita tidak setuju maka tidak bisa, ini yang jadi perhatian kita,”lanjutnya.

Gubernur menambahkan, kepolisian di Papua diharapkan agar bisa bersinergi dengan forkopimda dan seluruh stakeholder.
”Kita harapkan mendukung program pemerintah, polisi juga harus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,”pungkasnya. (ama/rm)

LEAVE A REPLY