JAYAPURA (PT) – Jabatan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi Papua, resmi diserahterimakan dari pejabat lama, Daud Ngabalin kepada pejabat baru, Alexander Kapisa di Aula Disorda Papua, Kota Jayapura, Kamis, (15/8).

 

Pada kesempatan itu dilakukan penyerahan memori jabatan dan aset kunci kendaraan dinas telah diserahkan mantan Kadisorda Daud Ngabalin kepada Kepala Disorda yang baru, Alexander Kapisa disaksikan seluruh ASN Disorda Papua.

 

Mantan Plt. Kadisorda Papua, Daud Ngabalin, dalam pesan kesannya mengatakan bahwa ia memimpin Dinas Olahraga dan Pemuda selama 11 bulan, banyak hal yang sudah dilakukan, namun demikian, pasti ada pekerjaan yang belum selesai dan akan dilanjutkan oleh pejabat yang baru.

 

Oleh karena itu, Daud Ngabalin minta kepada pegawai Disorda Papua untuk mendukung kinerja pemimpin yang baru, apalagi tugas dinas ini sangat berat ke depan, karena Papua akan menyelenggarakan lima event Nasional.

 

“Ya, yang terdekat itu Popnas dan Peparpenas, saya harapkan dukungan semua pihak membantu kadis yang baru, untuk mensukseskan event Nasional itu,” ujar Daud.

 

Menurutnya, Popnas merupakan ajang tes event jelang PON di Papua, sehingga Disorda harus kompak sukseskan olahraga antar pelajar Se-Indonesia itu.

 

“Kalau Popnas itu 20 cabang olahraga, PON sendiri 47 cabang olahraga. Kita semua punya tanggungjawab mensukseskan agenda Nasional ini, kepada semua stakeholder terkait baik OPD, pemerintah pusat dalam hal ini kementerian/lembaga harus terus dibangun komunikasi bersama, sebab Popnas dan PON bukan hanya sukses penyelenggaraan dan prestasi, namun sukses administrasi juga sangat penting, untuk menjadi perhatian bersama,” bebernya.

 

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Papua, Alexander Kapisa mengatakan, strategi menyukseskan penyelenggaraan event olahraga nasional di Papua dan aspek komunikasi menjadi hal penting dalam bekerja baik menghadapi tugas rutin dari pimpinan hingga staf ke depannya.

 

Termasuk berkomunikasi dengan stackholder dan mitra kerja dilevel daerah.

 

“Ketika kita bisa menata komunikasi yang baik tentu bisa menata tim kerja yang baik, karena tentu ke depan sebuah tanggung jawab dan tugas yang berat ini membutuhkan kerjasama semua pihak di unit Disorda. Terlebih sangat penting sekali untuk membuka ruang setiap saat berkomunikasi dengan mereka, baik stakeholder dan mitra kerja dilevel daerah,” kata Alex Kapisa kepada pers usai serah terima memori jabatan.

 

Selain itu, kata Alex Kapisa, aspek manajemen yang terus di design dengan baik berdasarkan ketentuan dan aturan yang berlaku dalam sisi tugas Disorda menjalankan kegiatan rutin maupun event olahraga Nasional.

 

Pasalnya Disorda merupakan dinas yang mengendalikan semua stakeholder terkait.

 

“Tentu membutuhkan manajemen-manajemen yang ketat sekali, kita harus kompak sehingga siapa yang mengejarkan apa dan lainnya karena event nasional di Papua notabene dimiliki semua. Ada hal yang dikerjakan sesuai tugas dan fungsi dengan SDM berkualitas dan membutuhkan semua agar tersukses secara internal, beban kerja yang ada program bukan dari kita akan lakukan review,” imbuhnya. (lam/rm)

LEAVE A REPLY