JAYAPURA (PT) – Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XX  menetapkan venue cabang olahraga (cabor) PON XX/2020 yang tersebar di Kabupate Mimika, Merauke dan Kabupaten/Kota Jayapura.

Penetapan venue cabang olahraga per klaster dituangkan dalam penandatangan Surat Keputusan (SK) antara KONI Pusat, PB PON Papua dan ketua pengurus cabang olahraga, di Jayapura, Kamis (12/12).

Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Suwarno mengatakan, tidak ada pergesar sejumlah venue cabang olahraga, kecuali Cabor Kempo yang berada di klaster Merauke dipindahkan ke Jayapura.

“Venue Kempo yang berada di Merauke tak memenuhi syarat, sehingga kita pindahkan ke Jayapura,” kata Suwarno.

Namun demikian, pihaknya masih menunggu venue cabor yang akan dikerjakan Kementerian PUPR melalui Intruksi Presiden (Inpres).

Menurutnya, klaster di Kabupaten Mimika tidak ada masalah.

“Mimika tidak ada masalah tetap dengan rencana awal, sedangkan di Merauke Kempo kita tarik ke Jayapura satu venue dengan Muaythai di GOR STT GIDI,” ungkapnya.

Dengan penetapan venue cabang olahraga ini, kata Suwarno, tidak ada lagi pergeseran cabor di venue masing-masing.

“Semua sudah final baik Venue di klaster maupun jadwal pertandingan,” katanya.

Lanjut Suwarno, persiapan Venue sudah aman, tapi masih banyak tugas yang harus dikerjakan oleh bidang pertandingan, karena venue ini setelah dikerjakan kita akan berbicara kuota yang akan menjadi dasar pelayanan akomodasi, transportasi, kesehatan, konsumsi dan bidang lain.

Oleh karena itu, Suwarno berharap bidang pertandingan segera menyebarkan informasi ini kepada setiap cabor, dan semua bidang yang ada di PB PON.

Sebab, kewajiban bidang pertandingan menyampaikan jumlah cabor dan rencana venue yang akan digunakan serta kuota kepada semua bidang di PB PON.

“Bidang pertandingan itu sebagai penjuru dari suksesnya PON, maka jangan pernah bosan untuk melakukan koordinasi setiap hari dengan semua bidang yang ada di PB PON,”  ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Harian PB PON Papua, Yusuf Yambe Yabdi, mengatakan bahwa bidang pertandingan merupakan penjuru bagi semua bidang dalam persiapan PON XX, baik dari bidang konsumsi, kesehatan, transportasi, akomodasi dan lainnya.

Oleh sebab itu, pihaknya akan melakukan rapat Sabtu besok dengan seluruh bidang untuk menyiapkan hal-hal yang harus disiapkan oleh bidang bidang masing-masing dalam menyukseskan PON XX.

“Kita kan buta rumusan kebijakan apa yang nantinya akan diturunkan kepada Sub PB PON di masing-masing klaster, misalnya seperti kebijakan konsumsi seperti apa di seluruh kabupaten/kota. Semua harus segera dirumuskan supaya pada saat CdM Meeting, menjadi bahan Gubernur untuk disampaikan kepada seluruh provinsi yang akan hadir di Jayapura nantinya,” pungkasnya.

PON XX Papua mempertandingkan 37 cabang olahraga, 56 nomor disiplin di tiga klaster, yakni Mimika, Merauke, Kota dan Kabupaten Jayapura. Berikut daftar venue di Kabupaten Merauke, Bermotor, Catur, Gulat, Sepak Bola Putri, wushu dan Anggar.

Klaster Mimika, Atletik, Bola Basket, Panjat Tebing, Biliard, Futsal, terbang layang, Aeromodeling, terjung payung dan tarung djarat, bola tangan.

Klaster Kabupaten Jayapura, Kriket, Hoky, Rakbi, Saftball/Bisbol, menembak, gantole, paralayang, kempo, muaythai, senam, aquatic (renang, pola air, lancat indah), selam kolam, panahan.

Klaster Kota Jayapura, sepatu roda, sepak bola putra, angkat berat, angkat besi, binaraga, taekwondo, karate, pencat silat, layar, dayung, selam laut, tinju, renang perairan, judo, bulutangkis, sepak takrauw, voli indor, voli pantai, tenis lapangan, softball putri. (lam/sri)

LEAVE A REPLY