JAYAPURA (PT) – Usai perayaan Lebaran 1439 H ternyata berdampak kepada berkurangnya stok cabai di pasaran di Kota Jayapura.
Bahkan harga cabai rawit meningkat sejak Senin 2 Juli 2018 dengan harga Rp.100.000 per kilogram.
Andi, salah seorang pedagang di Pasar Hamadi mengaku bahwa harga cabai meningkat dikarenakan stok yg berkurang usai lebaran.
“Harga cabai rawit naik sampai harga Rp.100.000 sejak hari ini karena stok terbatas dan barangnya kadang sedang kosong,” kata Andi.
Sementara itu, harga bahan pokok lainnya seperti bawang merah menjelang lebaran sampai sekarang masih berada di harga yang sama yaitu Rp.50.000.
“Dibandingkan dengan bawang merah dari Surabaya, konsumen lebih menyukai bawang merah dari lokal yakni dari Arso, Kabupaten Keerom karena aromanya harum dan harganya lebih murah,” jelasnya.
Sedangkan untuk harga bawang putih dan cabai keriting yang justru menurun.
Cabai keriting yg semula Rp. 60.000 per kilogram kini menjadi Rp. 40.000 per kilogram. Bawang putih semula Rp. 50.000 turun menjadi Rp. 40.000
Pedagang pun hanya bisa mengambil cabai dan lain-lain dalam jumlah yang sedikit karena stok yang terbatas. (nan/dm)
